Cara Meringkas Buku/Naskah Secara Cepat dan Efektif

Dalam kegiatan pembelajaran, seringkali anda dan rekan tim anda disuruh untuk meringkas salah satu sesi pembelajaran, atau disuruh meringkas sebuah buku, meringkas naskah, meringkas jurnal, dan lain-lain.

Hal tersebut termasuk suatu yang sangat merepotkan jika anda tidak tahu cara meringkas yang cepat dan efektif itu bagaimana. Tapi tenang saja, disini saya akan membagikan tips cara meringkas yang cepat dan efektif buat anda.

Meringkas bisa dilakukan dengan berbagai media, seperti: menggunakan buku tulis, alat perekam suara atau membuat tulisan dalam blog, ataupun menggunakan media lainnya.

Panjangnya ringkasan bisa sampai beberapa kalimat dan beberapa alinea, tergantung dari panjangnya naskah sumber dan tingkat kedetilan yang ingin anda masukan dalam ringkasan.

Berikut ini tips dari saya mengenai cara meringkas buku/naskah secara cepat dan efektif :

Sebelumnya perlu kita ketahui, bagaimana ciri-ciri ringkasan yang baik itu? 

Nah, Sebuah ringkasan yang baik itu harus…

• Singkat: Sebuah ringkasan seharusnya merupakan reformulasi informasi yang paling penting dengan menggunakan kata-kata anda sendiri. Ia harus jauh lebih singkat dari pada naskah asli dan harus tidak ada kutipan dari naskah sumber. Kalaupun ada, sedikit saja. Jika anda meringkas secara lisan, panjang ringkasan itu harus TIDAK LEBIH dari  3 (tiga) menit, karena biasanya setelah 3 menit, pendengar sudah tidak lagi memperhatikan dengan baik.

• Menyebutkan kembali (restate) ide utama naskah: Sebuah ringkasan harus memberikan sebuah gambaran singkat dari ide-ide pokok yang terungkap dalam naskah aslinya.

• Mempunyai sebuah tujuan yang terfokus: Anda harus mempunyai suatu tujuan khusus mengenai ringkasan itu, karena hal itu akan membantu anda untuk memilih informasi yang penting saja dan tetap singkat.

Nah itu tadi ciri-ciri ringkasan yang baik.


Sekarang, Bagaimana cara menulis atau menyusun sebuah ringkasan yang baik itu?

Strategi-strategi untuk menuliskan ringkasan yang baik secara cepat dan efektif adalah sebagai berikut:

• Baca dan baca lagi secara seksama buku, naskah atau jurnal tersebut: Pastikan anda mengerti isi karya tersebut dan maksud penulisnya.

• Ingatlah kata-kata TANYA utamanya: Siapa, Apa, Kapan, Di mana, Mengapa dan Bagaimana. Karena itulah inti dari yang akan anda ringkas nanti.

• Reformulasikan poin-poin utama penulis dalam kata-kata anda sendiri: Hal ini akan membuat anda terbebas dari penjiplakan pikiran dan perkataan orang lain. Strategi ini juga memastikan agar anda tahu apa yang menjadi ide utama. Jadi modifikasilah dengan bahasa anda sendiri.

• Buatlah draft ringkasan. Buatlah draft kasar atau coret-coretan yang bisa jadi lebih panjang dari yang dibutuhkan, sehingga anda dapat langsung bekerja dengan memakai kata-kata anda sendiri. Tanpa terlalu banyak mikir tulis saja apa yang terlintas di pikiran.

• Kemudian Revisi draft tersebut: Hapus semua informasi tambahan yang tidak berkaitan langsung dengan ide utama naskah. Ambil inti-intinya saja. Pastikan antara kalimat satu dengan kalimat sesudahnya mempunyai kata hubung yang baik, agar enak dibacanya.

• Review ringkasan: Baca kembali apa yang telah anda tulis, atau minta seseorang untuk membacakannya buat anda. Cari seseorang yang belum pernah membaca naskah itu untuk memahami apa yang terjadi. Apakah ide utamanya telah ditonjolkan? Uji efektivitas ringkasan tersebut dengan cara meminta orang yang anda suruh membaca tadi untuk menceritakan ide pokok dari naskah tersebut tanpa membacanya kembali.

• Dah, selesai

Nah, itulah tips dari saya tentang cara cepat meringkas yang cepat dan efektif, semoga tips tersebut dapat membantu anda dalam mengerjakan tugas-tugas anda.

Selamat mencoba....

Entry: cara meringkas buku, cara meringkas jurnal, cara meringkas teks eksemplum, cara meringkas buku dengan cepat